Garis memang ada. Ada selalu disekeliling, merasa dalam
garis yang telah terjalin satu tahun ini. Mungkin ini waktu yang singkat untuk
mengenalkan semua tentang kita. Ada hal yang belum semua tahu dan ada hal yang
tidak boleh diketahui. Keterbukaan memang sangat diharapkan untuk permasalahan
dan perselisihan yang akan selalu ada.
Semua itu ada tuk menguji kekuatan ***. Sempat terfikir untuk
diam dan diam. Tapi tak bisa terus dengan sikap diam, bukan ini yang seharusnya
ada. Komunikasi pun semakin meredup, tak ada api yang menyalakan persahabatan.
Semua memang beda, tapi bukan karena beda semua bisa tersekat. Mungkin ini rasa
seorang diri yang telah terasa untuk kedua kalinya, penyangkalan selalu dibuat
untuk menentramkan hati.
Rasa ini semakin besar, tak ada yang tahu akan rasa ini.
Keterbukaan memang diharapkan. Terlebih untuk semua, tapi diri inipun tak bisa
tuk bersuara dalam hening. Ini memang salah, salah yang selalu terbuat dengan
sadar.
Hitungan tahun, mengenal dan mencoba mengerti. Tak mampu
kenal dan paham akan kehendak semua. Ada garis diantara semua, 3 garis. Garis pertama
ada 2, ditengah garis ada 1 dan digaris akhir ada 2. Garis tengah, kau akan
mengerti keadan garis disampingmu. Garis samping akan dekat dengan garis tengah
, tapi 2 garis samping akan saling terpisah. Tengah, kau harus mampu mengerti kedua garis.
Kondisi ini yang mengharuskan kamu mengerti kedua garis.
“Lelah.... “ inikah keluhanmu garis tengah ?
Yaa, saya merasa lelah. Semua tak menyatu. Kenapa ?? Di awal
ada rasa kompak yang terjalin, sekarang terasa sekat. Aku ingin bertanya pada
kau garis 1 dan garis 3, hal apa yang membuat sekat ini ? aku ingin masa dulu,
ada 1 garis. Bukan 3 garis yang saling menyekat dan terpisah. Apa semua nyaman
dengan sekat ini ?
Tak pernahkah tersadar? Garis tengah menteskan air
mata. Garis tengah akan diam untuk masa
ini. Dia akan diam, untuk mencoba mengerti dan merasakan kedua garis yang ada
disampingnya. “ 3 garis ini, harus melebur kedalam *** yang akan selalu ada di
hati ” pinta garis tengah.
0 komentar:
Posting Komentar